Buka Munas X KBPA, Jaksa Agung Burhanuddin: Pengabdian Tak Pernah Luntur Meski Telah Purna
 |
| Jaksa Agung ST Burhanuddin Buka Munas X KBPA, Tegaskan Peran Purna Adhyaksa Jaga Marwah Kejaksaan. |
JAKARTA – Jaksa Agung Republik Indonesia, Prof. Dr. ST Burhanuddin, secara resmi membuka Musyawarah Nasional (Munas) ke-10 Keluarga Besar Purna Adhyaksa (KBPA) yang digelar di Badan Pendidikan dan Pelatihan (Badiklat) Kejaksaan RI, Ragunan, Jakarta, Senin (15/12/2025).
Pembukaan Munas ditandai dengan pemukulan gong oleh Jaksa Agung ST Burhanuddin, didampingi Ketua Umum KBPA Nur Rochmad, Wakil Ketua Umum KBPA Setia Untung Arimuladi, Ketua Panitia Loeke Agoestin Larasati, serta jajaran panitia inti.
Dalam sambutannya, Jaksa Agung menyampaikan apresiasi atas kiprah dan kontribusi KBPA yang selama ini konsisten menjaga semangat pengabdian, khususnya di bawah kepemimpinan Nur Rochmad. Burhanuddin yang juga menjabat sebagai Dewan Pembina KBPA mengimbau seluruh pengurus untuk terus membangun sinergi dan mempererat silaturahmi antaranggota.
Lebih lanjut, Burhanuddin menyampaikan terima kasih kepada keluarga besar purna adhyaksa yang telah memberikan dukungan nyata selama masa pengabdiannya di Kejaksaan. Menurutnya, pengalaman dan keteladanan para senior telah melahirkan jaksa-jaksa muda yang berani, berintegritas, dan berkontribusi besar dalam membangun kepercayaan publik terhadap institusi Kejaksaan.
“Apa yang saya berikan itu tidak seberapa dibandingkan dengan perjuangan dan pengabdian Bapak dan Ibu sekalian terhadap institusi Kejaksaan,” tuturnya.
Ia menambahkan, kontribusi KBPA dalam mentransfer pengalaman dan nilai-nilai pengabdian kepada generasi muda jaksa telah membawa dampak signifikan. “Alhamdulillah, dalam empat tahun terakhir Kejaksaan menjadi salah satu institusi penegak hukum yang paling dipercaya masyarakat,” sambungnya.
Munas ke-10 KBPA tahun 2025 ini diikuti oleh 155 peserta yang berasal dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) serta Pengurus Daerah (Pengda) KBPA di 23 provinsi. Kegiatan dilaksanakan secara hybrid, yakni luring di Jakarta dan daring yang diikuti oleh Pengurus Cabang (Pengcab) di daerah masing-masing.
Ketua Panitia Munas, Loeke Agoestin Larasati, menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran Jaksa Agung selaku Pembina KBPA, para Jaksa Agung Muda, Kepala Badan Diklat, Kepala Badan Pemulihan Aset, serta seluruh pengurus KBPA pusat, daerah, dan cabang.
“Dalam Munas ke-10 KBPA Tahun 2025 ini, kami mengusung tema ‘Mengabdi Tak Pernah Luntur Walau Kami Telah Berumur’. Tema ini sejalan dengan tagline KBPA, ‘Pererat Silaturahmi, Makin Tua Makin Bahagia’,” ujar Loeke.
Di hadapan Jaksa Agung, Loeke juga melaporkan bahwa rangkaian kegiatan Munas diawali dengan pelaksanaan bakti sosial yang berlangsung sejak 1 November hingga 8 Desember 2025. Kegiatan tersebut dilakukan dengan mengunjungi para sesepuh purna adhyaksa yang tengah mengalami masalah kesehatan.
“Kami mengunjungi 26 orang sesepuh, di antaranya Bapak Rahadjo, Andi Syarifuddin, Pudji Basuki Setiyono, dan Soekarno. Selain itu, Pengurus Pusat juga mengunjungi Bapak Kadir Sitanggang yang sedang sakit di Yogyakarta,” ungkap Loeke.
Mengakhiri sambutannya, Loeke yang juga merupakan mantan Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara (Jamdatun) berharap Munas ke-10 KBPA dapat berjalan dengan lancar, penuh kebersamaan, serta menghasilkan keputusan terbaik bagi organisasi. Ia pun menutup sambutannya dengan dua pantun yang disambut meriah oleh peserta.
“Ke ladang hijau menanam padi,Tumbuh subur memberi rezeki,Kita hadir demi Munas KBPA hari ini,Semoga silaturahmi tetap terjaga dan semakin berarti.”
Disusul pantun kedua:
“Ke taman kota memetik kenanga, Harumnya semerbak di pagi ceria,Munas KBPA diadakan bersama,Satukan langkah menuju cita-cita.”
Pantun tersebut disambut seruan “cakep” dan tepuk tangan dari seluruh peserta.
Kegiatan Munas ke-10 KBPA ini turut dihadiri Kepala Badan Diklat Kejaksaan RI Leonard Eben Ezer Simanjuntak, Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Febrie Adriansyah, Jaksa Agung Muda Pembinaan (Jambin) Hendro Dewanto, Jaksa Agung Muda Pidana Militer (Jampidmil) Mayjen TNI Dr. M. Ali Ridho, Jaksa Agung Muda Pengawasan (Jamwas) Rudi Margono, serta Sekretaris Badan Pemulihan Aset Idianto, bersama para pejabat dan undangan lainnya. (Muzer)
