![]() |
Kabadiklat Leonard Eben Ezer: SDM Kejaksaan adalah Investasi Masa Depan Menuju Reformasi Hukum Nasional |
JAKARTA – Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan (Kabadiklat)
Kejaksaan RI, Dr. Leonard Eben Ezer Simanjuntak, memberikan pengarahan
sekaligus pembekalan kepada peserta Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP)
Angkatan III, IV, V serta Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA)
Angkatan I dan II, di Kampus B, Komplek Adhyaksa Loka – Pusat Diklat
Manajemen dan Kepemimpinan, Jakarta, Rabu (23/7/2025).
Pelatihan PKA dan PKP: Badiklat Siapkan Pemimpin Jaksa yang Adaptif dan Inovatif
Kegiatan ini mengusung dua tema
strategis. Untuk PKA, tema yang diangkat yakni “Transformasi Kepemimpinan
Administrator sebagai Sarana Memperkuat Keterampilan Kepemimpinan dan Prososial
Menuju Indonesia Emas 2045”. Sementara untuk PKP mengangkat tema “Transformasi
Kepemimpinan Pelayanan sebagai Sarana Memperkuat Reformasi Hukum”.
Dalam arahannya, Kabadiklat
menekankan pentingnya transformasi kepemimpinan dan budaya kerja dalam tubuh
Kejaksaan sebagai bagian dari strategi menyongsong visi besar Indonesia Emas
2045.
Kabadiklat Kejaksaan RI Tekankan Transformasi Kepemimpinan Menuju Indonesia Emas 2045
Isu
Strategis dan Reformasi Hukum
Didampingi Kapus Mapim Teuku Rahman,
Kabag Tata Usaha, Kabid Penyelenggara dan Kabid Program Mapim, Kabadiklat
memaparkan isu-isu strategis menyangkut transformasi kepemimpinan, reformasi
kelembagaan, serta tantangan hukum di era globalisasi.
Ia menjelaskan bahwa perubahan sosial masyarakat global (megatrend) sangat berpengaruh pada hukum nasional, yang juga ditentukan oleh faktor non-hukum seperti budaya, ekonomi, dan teknologi.
“Budaya hukum yang sehat akan
melahirkan sistem hukum yang adil dan akuntabel. Tapi budaya hukum yang lemah
justru memunculkan sistem hukum yang tidak ideal,” ujar Leonard.
Kabadiklat juga memaparkan empat
aspek transformasi utama Badiklat:
1.
Transformasi
Digital & Konsolidasi Kapasitas Internal
2.
Inovasi
Kurikulum & Penguatan Kompetensi Teknis dan Kepemimpinan
3.
Ekspansi
Kolaborasi dan Jejaring Nasional
4.
Akselerasi
& Evaluasi Kinerja
Tujuan
dan Sasaran Pelatihan PKA dan PKP
Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) diarahkan untuk membentuk pemimpin yang tangguh secara manajerial, adaptif terhadap perubahan, serta mampu mempertanggungjawabkan tugas secara akuntabel. Sementara Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) lebih ditekankan pada pembentukan pemimpin lapisan menengah yang kompeten, visioner, dan inovatif dalam melayani publik.
Kabadiklat juga mengingatkan seluruh
peserta untuk membawa visi Indonesia Emas 2045 ke dalam proyek inovasi
masing-masing. Ia menekankan pentingnya pembangunan SDM, penguasaan IPTEK,
ketahanan nasional, dan tata kelola pemerintahan yang baik.
“SDM adalah investasi jangka panjang
kejaksaan. Transformasi di tubuh Badiklat harus dimulai dari peserta diklat
hari ini,” ujarnya.
Satu
Tujuan, Satu Sikap, Satu Hati
Kegiatan pembekalan ini menjadi
bagian penting dalam roadmap transformasi Kejaksaan RI menuju institusi yang berkeadilan,
humanis, akuntabel, dan modern. Kabadiklat mengajak seluruh peserta untuk
menginternalisasi nilai-nilai transformasi tersebut dalam kepemimpinan mereka
ke depan.
Melalui pelatihan ini, Badiklat
berharap terbentuk generasi pemimpin Kejaksaan yang memiliki Kinerja KITA
(Kolaboratif, Inovatif, Transformatif, dan Adaptif) serta menerapkan strategi
kepemimpinan KOP (Konsolidasi, Optimalisasi, Public Trust) dalam setiap
lini kerja organisasi. (Muzer)