Sesbadiklat Ade Tadjudin membacakan amanat Kabadiklat pada penutupan PKA III dan IV Tahun 2024 di Kampus B, Badiklat Kejaksaan RI, Ceger, Kamis (22/8/2024) |
JAKARTA- Badan Pendidikan dan Pelatihan (Badiklat)
Kejaksaan RI kembali melaksanakan secara intensif pengembangan Kompetensi
Aparatur Sipil Negara (ASN) Kejaksaan RI, Sebagai bagian dalam program
pembangunan nasional untuk membentuk SDM Indonesia yang unggul dan berdaya
saing tinggi.Kapusdiklat Manajemen dan Kepemimpinan Bambang Gunawan melaporkan kegiatan kediklatan PKA III dan IV.
Pendidikan
dan pelatihan adalah proses terencana untuk mengubah Sikap/perilaku,
pengetahuan dan keterampilan melalui pengalaman belajar untuk mencapai kinerja
yang efektif dalam sebuah kegiatan atau sejumlah kegiatan. Pelatihan dimaksudkan
untuk meningkatkan keterampilan pegawai, baik secara horizontal maupun vertikal.
“Secara
horizontal berarti memperluas keterampilan jenis pekerjaan yang diketahui, sedangkan
vertikal memperdalam satu bidang tertentu,” kata sambutan Kabadiklat Dr. Rudi
Margono yang dibacakan oleh Sekretaris Badiklat Ade Tadjudin pada upacara
penutupan Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan III dan IV di
kampus B Badiklat Kejaksaan RI, Adhyaksa Loka, Ceger- Jakarta, Kamis (22/8/2024).Peserta PKA III dan IV mengikuti upacara penutupan.
Upacara
penutupan PKA diawali dengan penanggalan tanda peserta kemudian dilanjutkan
dengan pemberian penghargaan kepada tiga besar dari masing masing angkatan yang
meraih nilai akademik tertinggi, penghargaan diberikan langsung oleh inspektur
upacara yang juga sebagai Sesbadiklat Kejaksaan RI, Ade Tadjudin.
“ Pendidikan
dan pelatihan bagi para ASN memberikan kontribusi pada peningkatan produktivitas,
efektifitas dan efisiensi organisasi. Pendidikan dan pelatihan bagi para ASN
harus diberikan secara berkala agar setiap ASN terpelihara Kompetensinya untuk peningkatan
kinerja organisasi,” ujarnya.
Hal itu
berdasarkan undang-undang nomor 20 tahun 2023 tentang Aparatur Sipil Negara mengatur
tentang pengembangan kompetensi pegawai melalui pendidikan dan pelatihan.
Menurutnya Pelatihan
kepemimpinan administrator yang baru saja di ikuti adalah salah satu bentuk peningkatan
kompetensi manajerial dengan mengembangkan kompetensi kepemimpinan operasional
pada pejabat Administrator (eselon III) yang akan berperan dan melaksanakan
tugas dan fungsi kepemerintahan di unit kerjanya masingmasing.
Dia
mengatakan pelaksanaan Pelatihan Kepemimpinan Administrator angkatan III dan IV
tahun 2024 di Badan Diklat Kejaksaan R.I. saat ini menerapkan kurikulum yang
materi Pembelajarannya dirancang untuk meningkatkan kemampuan birokrasi di
sektor kinerja organisasi.Peserta PKA III berfoto bersama para Pejabat Utama Badiklat.
“ Dengan metode
blended learning, materi pembelajarannya dirancang untuk meningkatkan kemampuan
leadership birokrasi di sektor pelayanan publik, serta dengan cara pembelajaran
berbasis pada pengalaman, pembelajaran mandiri yang dilakukan di satuan kerja
masing-masing yang melibatkan atasan langsung peserta yang bertindak sebagai
mentor yang membimbing dan mengarahkan rancangan serta Implementasi aksi
perubahan kinerja organisasi peserta pelatihan, dan juga dengan pembelajaran on
Campus yang dilaksanakan di Kampus B Badan Diklat Kejaksaan RI,” terangnya.
Perubahan
yang telah dilakukan dalam kerangka pelatihan kepemimpinan administrator adalah
sebuah model, sebuah pembelajaran. “ Perubahan sesungguhnya ada dalam
pelaksanaan tugas saudara-saudara ke depan. Perubahan harus dilakukan secara
berkelanjutan dalam segala aspek Pelaksanaan tugas dan fungsi saudara.
Perubahan yang saudara lakukan akan menjadi tolok ukur kinerja dan prestasi
saudara, baik buruknya kinerja Institusi tergantung pada kinerja dan prestasi saudara,”
bebernya.Peserta PKA IV berfoto bersama para pejabat utama Badiklat.
Untuk itu
lanjut Ade, tetaplah pelihara dan kembangkan Inovasi dan jaga terus spirit
perubahan untuk Kejaksaan yang lebih baik dan untuk indonesia yang lebih maju.
Dengan telah
selesainya pelatihan kepemimpinan administrator angkatan III dan IV tahun 2024,
Kabadiklat melalui Sesbadiklat berharap kepada Alumni PKA tidak hanya memiliki
kompetensi sesuai tugas dan wewenangnya, Namun perubahan yang telah di rintis
kiranya dapat menjadi pengungkit bagi reformasi birokrasi Kejaksaan.
“ Dalam diri
saudara-saudara hendaknya juga terpatri sikap prilaku yang terpuji, jujur, taat
asas, berkomitmen dan memiliki kemampuan merespon aspirasi dan nilai-nilai
keadilan yang hidup dalam masyarakat dengan tetap berpegang pada kepatuhan terhadap
hukum dan menggunakan hati nurani, sehingga suatu saat saudara-saudara akan
mampu mengambil alih tongkat estafet kepemimpinan di Kejaksaan dan lebih luas
di negara republik Indonesia yang kita cintai,” ujarnya.
Mengakhiri
amanat ini Kabadiklat menekankan untuk dipedomani oleh para alumni peserta PKA
angkatan III dan IV tahun 2024. “ Jadikan Keimanan dan ketaqwaan kepada tuhan
yang maha esa sebagai landasan moral dalam berpikir, bersikap, dan bertindak.
Diharapkan para peserta dapat memanfaatkan hasil pendidikan dan pelatihan yang
telah diperoleh seoptimal mungkin, dan terus meningkatkan kemampuan dan
keterampilan serta tumbuh kembangkan semangat jiwa korsa diantara sesama rekan,
dan jaga soliditas demi terciptanya persatuan dan kesatuan bangsa,” tegasnya.
“Kepada para alumni Pelatihan Kepemimpinan Administrator
angkatan III dan IV tahun 2024 saya minta agar saudara-saudara dapat dan mampu
menjadi pemimpin masa depan kejaksaan yang penuh integritas serta menjadi
panutan dan kebanggaan institusi. Saya ucapkan selamat jalan,” tandasnya.
Sebelumnya
Kepala Pusat Diklat Manajemen dan Kepemimpinan (Kapusdiklat-Mapim) Bambang
Gunawan dalam laporannya menyampaikan Pelatihan Kepemimpinan Administrator
Angkatan III dan IV Tahun 2024 diselenggarakan dengan menggunakan metode
pembelajaran secara Blended Learning.
Selanjutnya
berdasarkan hasil evaluasi terhadap peserta pelatihan yang ditetapkan melalui Rapat
Evaluasi, bahwa nilai peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator Angkatan III
dan IV Tahun 2024 sebanyak 59 orang peserta menunjukkan kualifikasi kelulusan
indikatif memperoleh nilai Memuaskan.
Pada
kesempatan yang baik ini Kapusdiklat Mapim juga mengumumkan nama nama dari
hasil evaluasi tersebut didapatkan urutan rangking nilai prestasi 3 besar dari
masing-masing angkatan.
“ Dari hasil evaluasi yang dilakukan, nilai
kelulusan peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator Angkatan III dan IV
Tahun 2024 adalah kualifikasi memuaskan,” ucap Kapusdiklat Mapim dalam laporannya.
(Muzer)