Adhyaksa Foto Indonesia

Badiklat Kejaksaan Tutup Tiga Program Pelatihan Manajemen Tahun 2025 Secara Daring

Sesbadiklat Menutup Secara resmi Pelatihan Manajemen Tata Pemerintahan, Risiko dan Kesekretariatan.


JAKARTA – Badan Pendidikan dan Pelatihan (Badiklat) Kejaksaan RI menggelar upacara penutupan Pelatihan Manajemen Tata Pemerintahan Angkatan I dan II, Manajemen Risiko Angkatan I dan II, serta Manajemen Kesekretariatan Angkatan I Tahun 2025 secara daring, Selasa (16/9/2025).

Kegiatan penutupan berlangsung di Command Center, Gedung Wira Kampus A Badiklat Kejaksaan RI, Ragunan, Jakarta, dan secara resmi ditutup oleh Sekretaris Badiklat, Dr. Ade Tajudin Sutiawarman, mewakili Kepala Badiklat Kejaksaan RI.

Dalam sambutannya yang membacakan pesan Kepala Badiklat Kejaksaan RI, Dr. Leonard Eben Ezer Simanjuntak, Ade Tajudin menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta yang telah mengikuti pelatihan dengan penuh kedisiplinan. Ia menegaskan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari upaya strategis untuk meningkatkan kualitas SDM Kejaksaan, khususnya dalam:

1.      Mewujudkan aparatur negara yang mampu menerapkan asas tata pemerintahan, kepemimpinan, etika aparatur, dan budaya kerja di lingkungan Kejaksaan RI.

2.      Mengembangkan pemahaman dan penerapan manajemen risiko serta prinsip good governance dalam setiap tugas dan fungsi.

3.      Meningkatkan keterampilan administrasi, komunikasi, dan kemampuan mengorganisir kegiatan secara efektif dan efisien.

Menurutnya, Badiklat Kejaksaan memiliki peran vital sebagai bagian dari Trisula Penggerak Perubahan sekaligus Penjamin Mutu Pelaksanaan Tugas secara Profesional dan Terukur. Transformasi pendidikan dan pelatihan menjadi investasi jangka panjang dalam menyiapkan SDM Kejaksaan yang adaptif, kolaboratif, inovatif, serta mampu menjawab tuntutan zaman.

Jaksa Agung RI menegaskan, tahun 2025 Badiklat Kejaksaan mengusung kebijakan “Transformasi Badiklat Kejaksaan RI untuk Mengakselerasi Peningkatan Kapabilitas SDM Kejaksaan Berkelas Dunia menuju Indonesia Emas 2045”, sejalan dengan hasil Rakernas Kejaksaan RI 2025 bertema “Asta Cita Sebagai Penguatan Transformasi Kejaksaan yang Berkeadilan, Humanis, dan Akuntabel.”

Hal ini juga selaras dengan visi Kejaksaan RI 2025–2029, yaitu membentuk aparatur Kejaksaan yang menjadi panutan (role model) penegak hukum profesional dan berintegritas, serta butir ke-5 dari Tujuh Perintah Harian Jaksa Agung 2024 yang menekankan pentingnya peran pembinaan, pengawasan, dan Badiklat sebagai motor perubahan.

Pelatihan yang berlangsung sejak 3–15 September 2025 ini telah berjalan dengan baik berdasarkan hasil evaluasi. Seluruh peserta dinyatakan lulus setelah melalui penilaian pre test, post test, penyusunan karya perorangan, serta evaluasi sikap dan perilaku.

“Ilmu dan wawasan yang diperoleh harus diterapkan dengan penuh tanggung jawab di satuan kerja masing-masing. Jadilah agen perubahan yang menegakkan disiplin, good governance, dan profesionalisme di lingkungan Kejaksaan,” pesan Kepala Badiklat.

Atas nama penyelenggara, ia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak, termasuk tenaga pengajar dan panitia, atas dedikasinya dalam mendukung peningkatan kualitas SDM Kejaksaan.

“Selamat kembali bertugas di unit kerja masing-masing. Kami berharap para peserta terus mengembangkan learning agility agar kompetensi selalu relevan dan sejalan dengan dinamika hukum serta perkembangan teknologi,” tutupnya. (Muzer)

 

Post a Comment

Previous Post Next Post

نموذج الاتصال