 |
| Jaksa Agung Burhanuddin didampingi Kajati Kalimantan Selatan Rina Virawati meresmikan Gedung Kantor Baru Kejati Kalsel. |
BANJARBARU – Jaksa Agung Republik Indonesia, ST Burhanuddin, secara resmi meresmikan Gedung Kantor Kejaksaan Tinggi Kalimantan Selatan pada Kamis, 3 Juli 2025. Gedung baru yang berlokasi di Banjarbaru itu diharapkan menjadi simbol penegakan hukum yang profesional, akuntabel, dan tanpa pandang bulu.
Acara peresmian berlangsung khidmat dan dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, di antaranya Gubernur Kalimantan Selatan H. Muhidin, Kajati Kalsel Rina Virawati, unsur Forkopimda Kalimantan Selatan, serta para pimpinan instansi terkait.
Prosesi peresmian ditandai dengan pemotongan pita oleh Jaksa Agung ST Burhanuddin yang didampingi Kajati Kalsel. Dalam sambutannya, Jaksa Agung menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang telah mendukung terwujudnya pembangunan gedung baru tersebut.
“Gedung yang representatif ini merupakan wujud nyata komitmen Kejaksaan dalam mewujudkan supremasi hukum melalui fasilitas yang memadai,” ujar Jaksa Agung.
Ia menekankan bahwa keberadaan gedung megah ini harus menjadi sarana untuk memperkuat kinerja lembaga, bukan sekadar pencapaian fisik semata.
Ajakan untuk Kolaborasi dan Pendampingan Hukum
Lebih jauh, Jaksa Agung juga mendorong seluruh kepala daerah untuk memanfaatkan layanan pendampingan hukum yang dimiliki Kejaksaan, khususnya di bidang Perdata dan Tata Usaha Negara serta Pengamanan Pembangunan Strategis dari bidang Intelijen. Pendampingan ini penting agar pelaksanaan pembangunan di daerah berjalan sesuai prinsip tepat waktu, tepat mutu, dan tepat sasaran.
Komitmen Tegas: Hukum Tanpa Tebang Pilih
Dalam kesempatan itu, Burhanuddin kembali menegaskan komitmen institusinya dalam menegakkan hukum secara adil dan merata, terutama dalam penanganan perkara tindak pidana korupsi.
“Semua orang sama di mata hukum. Tidak boleh ada diskriminasi atau perlakuan khusus. Penegakan hukum harus dilakukan secara profesional, proporsional, dan tidak tebang pilih,” tegasnya.
Ia juga mengingatkan jajarannya untuk terus menjaga kepercayaan publik sebagai modal utama keberhasilan kinerja Kejaksaan, sekaligus menjadi penjaga harapan masyarakat yang terus meningkat terhadap institusi penegak hukum.
Gedung Megah, Pelayanan Harus Lebih Hebat
Menutup sambutannya, Jaksa Agung berpesan agar gedung baru ini dijaga dengan baik dan digunakan secara maksimal untuk meningkatkan kinerja, pelayanan, dan kepercayaan masyarakat terhadap Kejaksaan.
“Gedung megah hanyalah alat. Yang terpenting adalah bagaimana kita menjadikannya sebagai nilai tambah untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik,” pungkasnya. (Muzer)