Kabadiklat Kejaksaan RI, Rudi Margono didampingi Kapusdiklat Manajemen dan Kepemimpinan Bambang Gunawan memimpina upacara penutupan Pelatihan Dasar CPNS Tahun 2024, Senin (2/12/2024) |
JAKARTA- Badan
Pendidikan dan Pelatihan (Badiklat) Kejaksaan RI telah sukses menggelar Pelatihan
Dasar CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil) Golongan III dan Golongan II tahun
2024. Sebanyak 7.761 CPNS
Tahun 2023 Kejaksaan RI telah selesai mengikuti Pelatihan Dasar yang
dilaksanakan serentak di seluruh satuan kerja Kejaksaan se Indonesia secara
daring lewat platform Massive Open Online Course (MOOC) yang berlangsung sejak
Senin tanggal 7 Oktober hingga 2 Desember 2024.Pegawai Pusdiklat Mapim mengikuti upacara penutupan secara Virtual dari lantai 6 Gedung Diklat di Komplek Adhyaksa Loka, Ceger, Jakarta Timur.
“ Selama beberapa
waktu terakhir, saudara telah mengikuti rangkaian pelatihan dasar yang tidak hanya
menuntut dedikasi dan disiplin, tetapi juga komitmen untuk belajar dan
berkembang. Dalam pelatihan ini, saudara telah mendapatkan berbagai materi,
mulai dari sikap bela negara, berakhlak, adaptif, akuntabel, berorientasi
pelayanan, harmonis, kolaboratif, kompeten, habituasi, loyal dan smart ASN,” kata
Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan (Kabadiklat) Kejaksaan RI, Dr. Rudi
Margono,SH. M.Hum yang didampingi Kapusdiklat Manajemen dan Kepemimpinan, Dr.
Bambang Gunawan, SH. MH, Kabid Program dan Evaluasi Dr. Gregorius Hermawan, SH.
MH saat memimpin upacara penutupan Pelatihan Dasar CPNS Tahun 2024 secara
virtual dari Komand Center Badiklat Kejaksaan RI, Ragunan- Jakarta, Senin (2/12/2024).
Upacara penutupan Latsar CPNS juga diikuti para struktural dan pegawai
Pusdiklat Mapim, para pimpinan di satker dan seluruh peserta Latsar dari Kejaksaan
Agung, Kejaksaan Tinggi, Kejaksaan Negeri dan Cabang Kejaksaan Negeri di
seluruh Indonesia secara virtual melalui zoom meting.
“ Kami berharap
bahwa semua ilmu dan pengalaman yang saudara peroleh selama pelatihan ini tidak
hanya menjadi bekal untuk menjalankan tugas, tetapi juga menjadi fondasi bagi
karier saudara ke depan. Dalam lingkungan kerja Kejaksaan RI, yang penuh dengan
tantangan dan tanggung jawab besar, bekal ini akan menjadi sangat berharga,”
imbuhnya.
Tidak hanya
itu, Kabadiklat juga mengingatkan bahwa pelatihan ini hanyalah awal dari
perjalanan panjang sebagai abdi negara. Tantangan sebenarnya akan dimulai
ketika telah melaksanakan tugas masing-masing di satuan kerja. “ Dimana saudara
akan dihadapkan pada berbagai situasi yang menuntut kemampuan berpikir cepat,
mengambil keputusan bijak, dan menjaga integritas di tengah berbagai godaan. Oleh
karena itu, teruslah belajar dan tingkatkan kompetensi saudara, karena dunia
kerja yang saudara masuki adalah dunia yang dinamis dan terus berkembang,”
bebernya.
Menjadi seorang
pegawai negeri sipil, terlebih di lingkungan Kejaksaan RI, bukan hanya soal
jabatan atau pekerjaan. Ini adalah amanah besar yang mengandung tanggung jawab
moral, sosial, dan profesional. “ Sebagai bagian dari lembaga yang memiliki
peran strategis dalam penegakan hukum, saudara dituntut untuk menjadi teladan,
baik di dalam lingkungan kerja maupun di masyarakat,” ujarnya.
Kepercayaan
publik terhadap institusi Kejaksaan bergantung pada kualitas kinerja dan Integritas
setiap individu di dalamnya. Nilai-nilai dasar yang telah dipelajari selama
pelatihan ini harus menjadi Pedoman dalam menjalankan tugas sehari-hari.
“ Jadilah
pegawai negeri sipil yang tidak hanya Kompeten, tetapi juga memiliki hati
nurani, Empati, dan keberanian untuk selalu berada di Sisi kebenaran. Jangan
pernah lupa bahwa tugas Kita adalah untuk melayani masyarakat, bukan Untuk
dilayani, dan untuk menegakkan hukum Secara adil, transparan, dan profesional”.
Selain itu,
dalam era yang semakin maju ini, juga dituntut untuk mampu Beradaptasi dengan
perkembangan zaman. Teknologi, digitalisasi, dan perubahan sosial telah membawa
cara baru dalam bekerja dan berkomunikasi. “ Oleh karena itu, penting bagi saudara
untuk terus meningkatkan kemampuan di bidang teknologi informasi dan Memanfaatkan
inovasi sebagai alat untuk Meningkatkan kualitas layanan kepada Masyarakat” .
Mengakhiri
sambutannya Kabadiklat menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada
peserta dan penyelenggara semua atas partisipasi aktif dan semangat yang telah ditunjukkan
selama pelatihan ini. Komitmen peserta untuk belajar dan berkembang adalah cerminan
dari niat tulus untuk memberikan Yang terbaik bagi bangsa dan negara. “ Kami Percaya
bahwa dengan semangat ini, saudara akan mampu membawa perubahan positif di tempat
tugas masing-masing,” ucapnya.
Rudi
menyebut bahwa penutupan pelatihan ini bukan berarti akhir dari proses
pembelajaran. Sebaliknya, ini adalah awal dari tanggung jawab besar yang harus
di emban sebagai ASN di lingkungan Kejaksaan RI. “ Jadilah bagian dari solusi,
bukan masalah. Jadilah motor penggerak perubahan, bukan penghambat. Dan yang
terpenting, Jadilah ASN yang selalu menjunjung tinggi Integritas, profesionalisme,
dan pelayanan kepada masyarakat,” tegasnya.
Terakhir, pada
kesempatan yang baik ini Kabadiklat menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada
petinggi Pusdiklat Manajemen dan Kepemimpinan beerta jarannya. “ Saya ucapkan
terima kasih kepada Kapusdiklat Manajemen dan Kepemimpinan dan jajarannya, Serta
para widyaiswara dan fasilitator yang telah memberikan bekal dan melatih para peserta
pelatihan dasar CPNS Golongan III dan Golongan II tahun 2024 secara optimal
sesuai Program yang sudah ditetapkan,” ungkapnya.
“ Akhirnya
kepada para peserta pelatihan saya ucapkan selamat dan sukses selalu, semoga apa
yang telah saudara peroleh di Badan Diklat Kejaksaan ini dapat bermanfaat dalam
Pelaksanaan tugas saudara sehari-hari,” tandasnya. (Muzer)